• Terdampar di Kost Khusus Akhwat (1)


    Randy Pratama....seorang pemuda berumur 26 tahun, dibesarkan dari keluarga yang islami. Ibu nya seorang ustazah yang cukup disegani di area kompleks tempat tinggal nya. Ayah nya pun seorang penceramah yang sering mendapatkan panggilan di pengajian-pengajian untuk sekedar berbagi ilmu nya tentang agama.

    Ustazah Siti dan Ustadz Mahmud sebenar nya sering menyuruh randy untuk menjadi seorang penceramah seperti mereka, tapi apa dikata, randy mempunyai hoby yang berbeda dari orang tua nya, musik...dia sangat menyukai musik-musik dari England sana hingga beberapa kali membentuk sebuah band, Ustadz Mahmud dan Ustazah Siti sudah hilang akal rasa nya untuk menjatuhkan harapan pada anak laki-laki nya untuk sama menjadi penceramah, walau sesekali ia sering juga mengikuti kajian-kajian islami yang dihadiri orang tua nya.

    randy pratama
    Randy Pratama
    Dibalik semua itu ada rahasia di balik kehidupan randy yang tak banyak diketahui orang-orang di sekeliling nya, dimana orang mengenal Randy adalah sosok yang memang "selengean" dan "urakan" namun tetap alim dan sholeh, padahal ia memiliki nafsu sex yang tinggi dan kesukaan nya akan sex atau zina, sangat bertolak belakang dengan latar belakang keluarga nya yang islami dalam kehidupan sehari-hari.

    Dan Dari kesukaan nya itu, sudah tak terhitung berapa wanita yang sudah jatuh ke pelukan nya dan melakukan zina ( sex ) dengan nya, Ya...randy senang untuk menaklukan wanita untuk melampiaskan nafsu sex nya yang tinggi, bagi nya itu adalah tantangan yang harus di taklukan nya, ia tak tergiur sedikit pun untuk melakukan sex instan dengan wanita-wanita PSK di luar sana, karena disamping tak ada tantangan nya, ia juga memikirkan resiko-resiko yang bisa muncul akibat berhubungan sex dengan PSK.

    Namun diluar itu semua, ia adalah seorang laki-laki penyayang orang tua yang ingin berbakti seumur hidup untuk ayah dan ibu nya.

    Cukup sampai disini perkenalan nya ukhti/akhi....Let me start the first story about randy adventure!

    Karena suatu urusan yang di perintah kan Ustadz mahmud ayah randy, ia terpaksa harus meninggalkan rumah dan orang tua nya 1 bulan ke kota S. Karena Ustad Mahmud ingin randy menguruskan urusan sertifikat tanah nya dengan pemilik baru yang ada masalah sedikit dan butuh waktu agak lama untuk di uruskan, jadi lah ia harus pergi ke kota S dan tinggal kurang lebih selama sebulan disana.

    Dan kebetulan di sana ada bibi nya yang merupakan adik dari Ustazah Siti yaitu Ummu Sholihat. Ummu Sholihat adalah seorang ummahat shalehah berhijab syar'i sebagaimana kakak kandung nya, karena sama-sama di besarkan dalam lingkup keluarga yang sangat islami oleh kakek randy

    Ummu Sholihat

    tidak berbeda jauh dengan Ummu Sholihat, suami nya yaitu Ustad Hafid juga seorang ustadz yang sangat alim, mereka berdua pasangan serasi sama seperti ayah dan ibu randy

    Ustadz Hafid
    Pagi itu randy sampai di rumah Ummu Sholihat adik kandung dari ibu nya sendiri, ia disambut oleh Ummu Sholihat dan suami nya Ustad Hafid dengan ramah dan gembira karena sudah lama tidak berjumpa dengan keponakan nya itu.


    Rumah Ummu Sholihat sederhana namun sangat nyaman dan bersih karena mereka rajin menjaga kebersihan di rumah, karena kebersihan itu sebagian dari iman. Mereka berbincang-bincang sambil melepas rindu setelah sekian lama tidak bertemu.


    Ummu Sholihat lalu memanggil seseorang ke ruang tamu, dan ternyata 2 orang akhwat menghampiri ke ruang tamu dari arah bagian dalam rumah. Mereka adalah Ukhti Alya dan Ukhti Farah, mahasiswi-mahasiswi yang sedang menjalani kuliah nya di PTN Islam di kota S dan kebetulan kost di rumah Ummu Sholihat.

    Ukhti Alya

    Ukhti Farah
    Ukhti Alya adalah seorang akhwat berjilbab dengan penampilan modis, cantik dengan tubuh yang ramping dan menggoda, menjadi perhatian setiap ikhwan-ikhwan di kampus nya. Sedangkan Ukhti Farah adalah seorang akhwat berjilbab syar'i nan sholehah juga tak kalah cantik, yang lebih mengutamakan kuliah nya, berjuang untuk mencapai cita-cita nya untuk menjadi seorang ustazah seperti impian nya.

    Lanjut ntar ya ukhti / akhi....
  • 1 komentar: